MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID — ‘’Allah telah memberikan nikmat kepada umat manusia melebihi daripada ekspektasi manusia, tapi manusia seringkali zalim terhadap dirinya sendiri. Dikatakan zalim, karena manusia sering lupa akan nikmat yang telah dirasakannya dan bahkan melupakan darimana asal nikmat tersebut’’. Demikian disampaikan Ustadz H Husnul Hatori dalam peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Aula Lantai III, kantor Walikota Mataram, Jumat (07/6).
‘’Tugas manusia sebenarnya, hanya menghambakan diri kepada Allah secara ikhlas, dan salat merupakan salah satu media kita selaku hamba untuk memohon kemurahan Allah, sekaligus cara untuk membersihkan diri dari dosa-dosa,’’ katanya.
Dalam acara yang juga dihadiri oleh Wakil Walikota Mataram, H Mohan Roliskana dan Sekda Kota Mataram, HL Makmur Said tersebut, Ustadz Husnul mengajak seluruh pegawai Pemkot Mataram yang hadir saat itu untuk kembali introspeksi diri dan mensyukuri nikmat yang telah diberikan Allah SWT kepada hambanya.
‘’Rasulullah sebelum menerima mukjizat Isra’ dan Mi’raj, beliau juga ditempa oleh ujian yaitu dengan dipanggilnya orang-orang terdekat beliau oleh Allah SWT. Sehingga tahun tersebut dikenal dengan nama tahun kesedihan dalam Islam. Tapi, dengan tawakkal dan ikhlas, beliau melaluinya dan akhirnya memperoleh anugerah yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya. Kita sebagai ummatnya seyogyanya meneladani sikap tersebut,’’ ungkapnya.(ar)
