MATARAM,Lomboktoday.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram menjamin pelayanan kesehatan kepada penderita atau Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA) yang ada di Kota Mataram dengan menyiapkan pengobatan di sejumlah Puskesmas dan RSU Kota Mataram.
“Pemkot Mataram siap menjamin pelayanan kesehatan terhadap orang-orang yang terkena HIV-AIDS sehingga tidak terjadi diskriminasi,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram, H Lalu Makmur Said ketika peringatan Hari AIDS sedunia tahun 2013 tingkat Kota Mataram, Sabtu (30/11).
Peringatan hari AIDS sedunia tahun 2013 tingkat Kota Mataram diisi dengan berbagai kegiatan. Salah satunya adalah temu muka dengan penggiat HIV-AIDS.
Hadir dalam kesempatan itu, Walikota Mataram, H Ahyar Abduh diwakili Sekda Kota Mataram H Lalu Makmur Said, Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Mataram Dr Usman, Sekretaris I Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Mataram dr.Margaretha Cephas, dan Ketua Komisi II DPRD Kota Mataram Nyayu Ernawati.
“Peran serta yang harmonis dari pemerintah, organisasi masyarakat, perusahaan swasta maupun masyarakat sipil menjadi kunci dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS,” kata Makmur Said.
Peringatan hari AIDS sedunia yang diperingati setiap tahun sejak 1988 merupakan momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang penyakit HIV-AIDS.
Mengutip tema peringatan hari AIDS sedunia yakni, cegah HIV-AIDS lindungi pekerja, keluarga dan bangsa, tema tersebut harus terus dikampanyekan dalam berbagai tempat. Sekaligus mendukung pencapaian Millennium Development Goals(MDGs) untuk memerangi malaria, HIV-AIDS dan penyakit menular lainnya.
“ Remaja ABAT (Aku Bangga Aku Tahu) masih punya tugas memberikan pemahaman seluas-luasnya tentang HIV-AIDS,’’ ujarnya.
Sesuai target MDGs 2015, maka tidak ada lagi kasus baru HIV, tidak ada stigma maupun diskriminasi terhadap orang dengan HIV-AIDS (ODHA), serta tidak ada kematian. RSUD Kota Mataram bisa ditingkatkan kapasitasnya untuk tempat layanan perawatan dan pengobatan HIV-AIDS. Serta sebagai rujukan layanan HIV-AIDS dari Puskesmas.
Selain itu, lanjut Makmur Said, Pemkot Mataram siap menjamin pelayanan kesehatan terhadap orang-orang yang terkena HIV-AIDS sehingga tidak terjadi diskriminasi. Dukungan yang berkesinambungan dalam obat dan alat, tidak hanya dilakukan sebatas di Puskesmas. Pelayanan kesehatan gratis, juga diberikan kepada penderita HIV-AIDS.
“Silahkan menggunakan fasilitas yang ada seperti baliho, running text maupun radio untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat. Sehingga stigma dan diskriminasi tidak terjadi lagi,’’paparnya.
Ketua Panitia Hari AIDS Sedunia tingkat Kota Mataram drg. Dian Nita Rahmi menjelaskan, kegiatan peringatan hari AIDS sedunia diisi dengan berbagai kegiatan. Antara lain, kampanye peduli AIDS, pameran hari AIDS sedunia, hingga temu muka Walikota Mataram dengan pengiat HIV-AIDS.
Dikatakannya, temu muka ini bertujuan memberikan kesempatan bagi pelaksana program penanggulangan AIDS di tingkat lapangan yaitu Pokja remaja kampanye aku bangga aku tahu (ABAT), kader peduli AIDS, petugas penjangkau dan ikatan perempuan positif indonesia (IPPI) untuk menyampaikan pengalaman peran dan fungsinya dalam pencegahan dan penanggulangan AIDS.
“Temu muka ini juga penting agar mereka mendapat motivasi dan spirit dari Walikota Mataram dalam pelaksanaan tugas lapangan,” ujar Dianita. MN
No Comments