KLU, Lomboktoday.co.id – Sulitnya akses air bersih bagi kelangsungan hidup masyarakat dan pelaku pariwisata di tiga gili di wilayah KLU, kini secara perlahan mulai teratasi.
Keberadaan PT Berkat Air Laut (BAL) yang memulai kegiatan penyulingan air laut menjadi air tawar sejak beberapa waktu lalu, dinilai cukup mampu mengatasi kekurangan air bersih di kawawsan wisata tersebut.
‘’Selama ini, warga dan pelaku pariwisata di daerah ini sangat kesulitas mendapatkan air bersih. Namun, kini dengan beroperasinya perusahaan tersebut (PT BAL, Red), kebutuhan air warga mulai terpenuhi, baik untuk konsumsi ataupun mandi dan cuci,’’ ungkap Kepala Desa Gili Indah, M Taufik kepada wartawan di kantornya, Selasa (05/8).
Sebelumnya, lanjut Taufik, warga dan para pelaku usaha pariwisata di Gili Trawangan dan tiga gili pada umumnya harus mengeluarkan biaya besar untuk sekadarmemenuhi kebutuhan air bersih sehari-harinya.
Sementara itu, Wakil Bupati KLU, H Najmul Akhyar mengakui jika keberadaan PT BAL di Gili Air dan Meno, sejauh ini sangat membantu kekurangan air bersih di kawasan tersebut. Disamping secara tidak langsung telah membantu pemerintah daerah.
‘’Pemerintah sangat terbantu dengan keberadaan PT BAL tersebut. Terlebih bagi warga dan industri pariwisata di sana. Ke depan, kita berharap melalui APBD kita bisa memenuhi kebutuhan air bersih bagi warga di tiga gili,’’ tukasnya.(dnu)
No Comments