LOTIM, Lomboktoday.co.id – Wakil Bupati Lombok Timur, H Haerul Warisin menanggapi dingin terkait kasus paket ramadhan yang saat ini sedang ditangani oleh pihak Polda NTB.
Meski begitu, dirinya mempersilahkan pihak Polda NTB untuk melakukan penyelidikan di dalamnya terhadap persoalan itu. Karena, pihaknya sudah menyalurkan sesuai dengan peruntukkannya.
‘’Silahkan saja pihak Polda NTB untuk melakukan penyelidikan. Kami tidak akan menghalang-halangi di dalamnya,’’ tegas Wabup Lotim, H Haerul Warisin saat diminta komentarnya oleh para wartawan di ruang kerjanya, Selasa (19/8).
Haerul Warisin menjelaskan, pihaknya tetap menghormati apa yang dilakukan oleh pihak Polda NTB. Dan tidak akan menghalang-halangi proses yang sedang berjalan. Bahkan, bila pihak Polda NTB membutuhkan keterangan, tentu pihaknya siap untuk memberikannya.
Mengenai masalah paket ramadhan itu, Wabup mengakui memang sesuai laporan dari pihak Kesra Setdakab Lotim, ada kecamatan yang belum menerima, yakni Kecamtan Sakra dan Terara. Sehingga mengalami keterlambatan pemberian kepada masyarakat yang berhak memperoleh paket ramadhan tersebut. Lebih-lebih banyak yang hancur, sehingga terpaksa menunggu kotak yang baru. Dan baru kemudian didistribusikan ke kecamatan yang belum menerima pada waktu itu. ‘’Yang jelas, dalam penyaluran paket ramadhan itu, tidak ada persoalan karena sudah sesuai dengan arahnya,’’ ungkapanya.(SR)
No Comments