Nonton Joget, Seorang Pemuda Tewas Dikeroyok

LOTENG, Lomboktoday.co.id – Seorang pemuda Desa Semoyang, Kecamatan Praya Timur, Lombok Tengah, Muhammad Nur, tewas setelah dikeroyok oleh sejumlah pemuda yang diduga dari Desa Sengkerang, Kecamatan Praya Timur, pada saat menonton Joget Ale-Ale, di Desa Sengkerang, pada Sabtu malam (malam Minggu, 08/8).

Informasi yang dihimpun Lomboktoday.co.id menyebutkan, saat itu korban, Muhammad Nur dan pelaku, bersenggolan saat menonton Joget. Sehingga terjadi keributan antara korban dan pelaku yang berujung pada insiden perkelahian.

Korban mengalami luka setelah berkelahi dengan pelaku. Warga setempat pun membawa korban ke Puskesmas terdekat untuk diberikan perawatan medis. Tapi, nyawa korban tidak bisa diselamatkan.

Kapolres Lombok Tengah, AKBP Nurodin yang dikomfirmasi membenarkan adanya insiden pembunuhan seorang pemuda Desa Semoyang pada saat menonton Joget, di Desa Sengkerang, Kecamatan Praya Timur, pada malam Minggu.

‘’Korban tewas setelah mendapat perawatan medis. Saat ini, kami sudah menahan empat orang yang diduga sebagai pelaku pengeroyokan terhadap korban,’’ kata Kapolres Loteng, AKBP Nurodin usai melakukan mediasi warga dan tokoh masyarakat antara kedua desa di Mapolres Loteng, Senin (10/8).

Read Also

3 year ago

Di Depan TNI/Polri, Bupati Sukiman Beberkan Prestasi

897 Editor

Hasilnya, warga kedua desa tersebut sepakat untuk menyerahkan sepenuhnya kasus ini ke proses hukum kepada Polres Loteng. Selain itu, warga juga sepakat untuk menjaga keamanan di wilayah masing-masing.

‘’Kita harapkan dari pertemuan itu supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kami pasti akan menyelesaikan masalah ini sesuai proses hukum yang berlaku,’’ ungkapnya.(ROS)