LOTIM, Lomboktoday.co.id – Masih rendahnya kualitas dan mutu pendidikan Lombok Timur saat ini, karena lembaga pendidikan sudah dipolitisir. ‘’Kalau ingin melihat kualitas dan mutu pendidikan bagus, jangan pendidikan itu dipolitisir,’’ kata Ketua Komisi II DPRD Lombok Timur, HL Hasan Rahman kepada wartawan di kantor DPRD Lotim, Selasa (23/2).
Menurut Rahman, karut-marutnya dunia pendidikan di Lotim, karena tidak ada regulasi yang jelas yang mengaturnya. Seperti contoh kecil terkait pengangkatan kepala sekolah dan lainnya. ‘’Untuk mengangkat kasek saja, tidak ada acuan yang jelas, mereka asal diangkat,’’ ungkapnya.
Selama inipun, kata Rahman, banyak sekolah yang hanya mengejar kuantitas semata, bukan kualitas. Jika saja menggunakan system, pasti akan menghasilkan kualitas yang bagus. Tapi, pihak Dinas Pendidikan sendiri belum memiliki sistem untuk mengatur itu.
Bahkan, dirinya merasa heran dengan anggaran pendidikan yang mencapai Rp900 miliar itu, ternyata belum mampu menghasilkan kualitas dan mutu pendidikan yang bagus. ‘’Makanya lembaga pendidikan itu jangan sampai dipolitisir,’’ ujarnya.(DIM)
No Comments