IOF Lotim Peduli Korban Banjir Bandang Obel-Obel

Ketua IOF Pengcab Lotim, Erwin saat memberikan bantuan kepada warga korban banjir bandang di Desa Obel-Obel.
Ketua IOF Pengcab Lotim, Erwin saat memberikan bantuan kepada warga korban banjir bandang di Desa Obel-Obel.

Oleh: Abdul Rasyid Z. |

LOTIM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Sekelompok komunitas pecinta kendaraan off-road yang tergabung di IOF (Indonesian Off-Road Federation) Pengurus Cabang Kabupaten Lombok Timur (Pengcab Lotim) tampaknya tidak tinggal diam atas musibah banjir bandang yang menimpa warga di Dusun Melempo dan Dusun Mentareng, Desa Obel-Obel, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur (Lotim).

Buktinya, IOF Pengcab Lotim melakukan kegiatan kemanusiaan dengan membantu menyalurkan perlengkapan yang dibutuhkan oleh korban banjir bandang mana kala tidak bisa dijangkau oleh kendaraan biasa lantaran jalannya yang terjal.

‘’Kegiatan kemanusiaan yang dilakukan IOF Pengcab Lotim ini adalah panggilan kemanusiaan. Dan hal ini juga sesuai perintah dari IOF Pusat dan dari Ketua IOF NTB, dr HL Herman Mahaputra (dr Jack), yang selalu ada setiap dibutuhkan untuk kemanusiaan dan selalu siaga setiap ada bencana,’’ kata Ketua IOF Pengcab Lotim, Erwin dalam keterangan pers yang dikirim ke Redaksi Lomboktoday.co.id, Rabu (26/2).

Ia bersama rekan-rekannya, lanjut Erwin, selalu melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupten (Pemkab) Lotim melalui pihak BPBD Kabupaten Lotim untuk selalu memantau dan aktif menangani masalah kebencanaan. Karena, di mana lokasi yang tidak bisa dijangkau kendaraan biasa roda empat, maka IOF bisa mengatasinya. Mengingat spesifikasi mobil yang dipakai IOF sudah dilengkapi dengan peralatan yang mumpuni untuk mengatasi kesulitan di berbagai medan atau jalanan.

Bahkan untuk kegiatan selanjutnya, IOF Pengcab Lotim masih menunggu permintaan dari BPBD untuk mengangkut perlengkapan perlengkapan ke lokasi tanggul yang jebol, yang  mengakibatkan banjir bandang terjadi di Desa Obel-Obel. ‘’Pokoknya, IOF Lotim selangkah lebih maju dan siaga selalu untuk panggilan kemanusiaan. Off-road bukan hanya sekadar hobi, tapi selalu ada dan siaga di saat panggilan kemanusiaan,’’ ujarnya.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *