HUT TNI ke-75, Personel Kodim dan Polres Lotim Relakan Sebagian ‘’Nyawa’’

Terlihat para personel Kodim 1615/Lotim dan Polres Lotim saat melakukan donor darah di Makodim 1615/Lotim.

Oleh: Lalu M Kamil AB |

LOTIM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Berkorban nyawa untuk Ibu Pertiwi, tak hanya slogan bagi Prajurit TNI dan Polri, namun benar-benar dibuktikan secara nyata. Sebagaimana diketahui, darah adalah ‘’nyawa hidup’’. Dalam kaitan itu, ratusan personel Kodim 1615/Lotim dan Polres Lotim, menyumbangkan sebagian nyawanya melalui donor. Kegiatan ini diselenggarakan Kodim 1615/Lotim bekerjasama dengan PMI Lotim serangkaian menyambut HUT TNI ke-75 tahun 2020. Bhakti sosial donor darah itu berlangsung di Markas Kodim Jalan Prof M Yamin Selong, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), Selasa (20/9).

Read Also

7 year ago

Kadis DKP Lotim Diperiksa Polisi

278 Editor

Donor darah yang diikuti ratusan anggota Kodim, Polres Lotim, Kompi 3 Yon B Brimob Polda NTB, Satpol PP, PNS dan Persit KCK dengan mengangkat tema ‘’Baksos Donor Darah, Sinergi Untuk Negeri’’. Berkaitan dengan itu, Komandan Kodim (Dandim) 1615/Lotim, Letnan Kolonel Inf Agus Prihanto Donny menyampaikan donor darah dilakukan selain dalam rangka menyambut HUT TNI, juga sebagai wujud kepedulian dan solidaritas bersama kepada masyarakat yang membutuhkan darah, di samping pendonor juga mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan ini. ‘’Selain bermanfaat bagi masyarakat yang sedang membutuhkan, juga sangat bermanfaat bagi pendonor terutama kesehatan dan bernilai ibadah,’’ kata Dandim.

Seperti diketahui bersama, setiap hari masyarakat yang membutuhkan darah mendatangi Kantor PMI, bahkan mereka langsung mendatangi Kodim 1615/Lotim untuk meminta anggota donor darah. ‘’Artinya ketersediaan darah di PMI yang memang memiliki tugas untuk memenuhi ketersediaan darah kadang terbatas karena terbatasnya pendonor,’’ ujarnya.

Untuk itu, pihaknya mengajak seluruh komponen masyarakat untuk memupuk rasa solidaritas kemanusiaan dalam setiap diri individu untuk membantu saudara-saudara yang sedang sakit dan membutuhkan bantuan darah. ‘’Ingat setetes darah dapat membantu menyelamatkan nyawa, tentunya dengan izin-Nya. Jadi, mari kita dukung dan lestarikan budaya donor darah untuk kemanusiaan dan kesehatan kita selaku pendonor,’’ katanya.(Sid)