Oleh: Lalu M Kamil AB |
LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.CO.ID – Momentum peringatan Hari Pahlawan Nasional, Selasa (10/11) kemarin, menjadi nuansa tersendiri bagi para wartawan dan Forkopimda Kabupaten Lombok Timur (Lotim).
Selasa malam, seluruh wartawan yang tergabung dalam Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT) bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Lotim menggelar acara Media Gathering dalam rangka memperingati Hari Pahlawan di Balai Wartawan Selong.
Hadir dari Forkopimda, di antaranya; Sekretaris Daerah (Sekda) Lotim, HM Juaini Taupik didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setkab Lotim, Iswan Rahmadi. Selain itu, ada juga Kapolres Lotim, AKBP Tunggul Sinatrio; Kodim 1615/Lotim diwakili Kepala Staf Kodim (Kasdim), Mayor Inf Arifianto.
Sekda Lotim, HM Juaini Taupik pada pidato pembukaan menyampaikan rasa bangga atas prestasi gemilang yang diraih Kabupaten Lotim, khususnya pada kompetisi Kampung Sehat yang baru beberapa hari dilakukan penilaian. Di mana, Desa Kembang Kuning, Kecamatan Sikur, meraih juara 1 se-Provinsi NTB.
Tak cuma itu, lanjut Sekda, Bupati Lombok Timur (Lotim), HM Sukiman Azmy menjadi bupati terbaik dalam penanganan kesehatan selama pandemi sekaligus dirinya berhasil pula meraih predikat sebagai Sekda terbaik se-NTB. ‘’Atas prestasi ini saya bangga menjadi warga Bumi Patuh Karya,’’ kata Sekda dengan ekspresi haru.
Semua prestasi yang kini disandang Lotim, kata pria yang lebih akrab disapa Kak Opik di kalangan wartawan Lotim itu, tak terlepas dari ikhtiar dan kerja keras Pemeribtah Daerah bersama masyarakat. Akan tetapi, di balik dukungan seluruh lapisan masyarakat yang sangat tinggi, sangatlah tidak terlepas dari sinergi antara pemerintah dengan seluruh media di Lotim.
Terkait momen Hari Pahlawan Nasional, Sekda menyebutkan, nuansa peringatan Hari Pahlawan Nasional tahun 2020 ini dirasakan memiliki semangat yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Ungkapan itu dilontarkan Sekda karena ada salah seorang tokoh asal daerah ini masuk dalam daftar Pahlawan Nasional yaitu Almagfurullah Maulana Syaikh TGKH M Zainuddin Abdul Madjid, pendiri NW sebagai Ormas Islam terbesar di NTB.
Acara dilanjutkan dengan diskusi santai antara seluruh wartawan dengan Forkopimda. Diskusi mengambil tajuk menggali sejarah pahlawan dari kalangan wartawan. Di samping membahas isu-isu terkini namun tetap merujuk kepada thema semangat kepahlawanan bagi kalangan insan Pers.
Suasana semakin lebih full happy karena selepas diskusi santai, acara dilanjutkan dengan sesi hiburan. Sekda, Kapolres, dan Kabag Protokol didaulat untuk bernyanyi sembari diiringi joget bersama seluruh wartawan.(Sid)
No Comments