Gubernur NTB Sholat Idul Fitri 1442 Hijriah di Lapangan Bumi Gora

Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah dan ratusan jamaah saat melaksanakan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah di lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat Covid-19, Kamis (13/5).

MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah dan ratusan jamaah pria dan wanita melaksanakan sholat Idul Fitri 1442 Hijriah di lapangan Bumi Gora Kantor Gubernur NTB dengan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat Covid-19, Kamis (13/5).

Sholat Idul Fitri tahun ini yang diimami oleh Ustadz H Abdul Hamid dan selaku khotib Abdul Fatah, Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram tersebut diikuti pula oleh Sekda NTB, HL Gita Ariadi, para Asisten dan para Kepala OPD lingkup Pemprov NTB.

Kepala Biro Kesra Setda Provinsi NTB, H Ahmad Masyhuri mengajak masyarakat agar beribadah dengan protokol kesehatan yang ketat. Begitupula dengan budaya halal bil halal yang biasanya diselenggarakan saat Lebaran Idul Fitri, sedapatnya ditiadakan. Dikatakannya dengan mengutip sebuah hadist nabi, esensi silaturrahmi seperti halal bil halal sesungguhnya dengan membahagiakan hati saudara muslim yang lain. Halal bil halal yang berpotensi kontak fisik seperti berkumpul dan bersalaman dapat menularkan virus Covid-19. ‘’Mencegah keburukan patut dihindari,’’ kata Masyhuri.

Sementara itu, khotib Abdul Fatah menguraikan, puasa dan Idul Fitri di tengah pandemi selayaknya melahirkan sifat profetik atau kenabian seperti amanah adalah istiqomah dan salam selain membangun kepedulian sosial dan kasih sayang agar dapat mewujudkan insan sejati yang tabah menghadapi pandemi dan dampak yang diakibatkannya.

Pemprov NTB melalui khotib sholat Ied berpesan, menaati kebijakan pemerintah adalah kewajiban selama untuk kepentingan masyarakat banyak. Terlebih di tengah pandemi yang angka terpaparnya masih fluktuatif. Seperti diucapkannya dalam khutbah, selaras dinamika yang ada, pemerintah sudah seharusnya terus-menerus memegang prinsip memperjuangkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. ‘’Mari bersama-sama menyadari pentingnya bersigap dan bertekad untuk ikut berpartisipasi membangun NTB, hidup produktif dengan tetap menjaga protokol kesehatan,’’ katanya.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *