MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Gempa bumi berskala 7,8 magnitudo yang mengguncang negara Turki pada 6 Februari 2023 lalu, menyisakan duka bagi keluarga korban. Pasalnya, dua orang warga negara Indonesia (WNI) turut menjadi korban meninggal dunia akibat dahsyatnya gempa yang memporak-porandakan salah satu negara Eurasia itu.
Satu dari dua orang WNI tersebut yakni Irma Lestari, wanita asal Dusun Perampuan Barat, Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat (Lobar). Yang mana, almarhumah sebelumnya diketahui sebagai tenaga kerja wanita (TKW) di Turki selama kurang lebih satu tahun empat bulan lamanya.
Jenazah Irma sendiri ditemukan bersama satu orang WNI asal Bali di Apartemen Galeria Residence, Dyarbakir-Turki oleh tim gabungan KBRI Ankara dan Indonesia Search and Rescue (Inasar) membantu AFAD (Badan Penanggulangan Bencana Turki) dalam keadaan sudah tak bernyawa pada 17 Februari 2023.
Hingga saat ini, Polda NTB telah menerima surat dari Divisi Hubungan Internasional Polri selaku perwakilan Polri yang tergabung dalam Satuan Tugas Operasi Misi Kemanusiaan bersama dengan tim dari instansi lainnya untuk membantu korban gempa Turki dan Suriah.
Dalam hal ini, Polri juga ikut membantu proses pemulangan jenazah Irma Lestari dari negara Turki ke Indonesia dan selanjutnya akan diberangkatkan menuju kampung halamannya di Dusun Perampuan Barat, Desa Perampuan, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, NTB.
Hal senada juga disampaikan Plh Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Lalu Muhammad Iwan Mahardan guna menindaklanjuti surat dari Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri, Irjen Pol Krisna Murti.
“Kami sudah menerima pesan dari Mabes Polri dan kami juga telah berkoordinasi dengan Kapolres Lombok Barat untuk berkomunikasi dengan pihak keluarga terkait dengan proses pemulangan jenazah almarhumah Irma Lestari, mulai dari penjemputan jenazah hingga pengembalian jenazah kepada pihak keluarga,” kata Kombes Pol Lalu Muhammad Iwan Mahardan.
Polres Lombok Tengah selaku penananggung jawab wilayah pada Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid (BIZAM), lanjut pejabat Polda NTB yang juga putra daerah NTB ini, juga diminta untuk mengawal penuh dan berkoordinasi dengan pihak bandara untuk kelancaran Kargo Jenazah keluar dari bandara menuju rumah duka, saat kedatangan jenazah di Lombok.
Selain itu, Biddokes Polda NTB juga telah menyiapkan Ambulance untuk menjemput jenazah Irma Lestari yang rencananya langsung dibawa menuju Desa Perampuan untuk disemayamkan di rumah duka.(Sid)