Hj Niken Serahkan 1.228 Unit Alat CTPS kepada 6 TP PKK Kabupaten/Kota di NTB

MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Ketua Tim Penggerak PKK (TP PKK) Provinsi NTB, Hj Niken Saptarini Widyawati menyerahkan sebanyak 1.228 unit Sato Tap atau Alat Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) portabel kepada 6 perwakilan Ketua TP PKK Kabupaten/Kota di NTB, yang berlangsung di Aula Kantor PKK Provinsi NTB, pada Rabu (15/3/2023).

Alat peraga CTPS adalah pilar pertama dalam 5 pilar Program Sanitasi Total Berbasis Lingkungan (STBM) yaitu cuci tangan pakai sabun, berhenti buang air besar sembarangan, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga, dan pengelolaan limbah cair rumah tangga.

Disampaikan juga oleh Ketua TP PKK KSB, Hj Hanifah Musyafirin, bahwa untuk mencapai 5 pilar tersebut tidak terlepas dari campur tangan atau peran ibu-ibu PKK dalam menyongsong keberhasilan 5 pilar di KSB.

Dalam agenda penyerahan bantuan alat Cuci Tangan Pakai Sabun, Hj Hartina, selaku Bagian Bidang IV menyampaikan bahwa laporan kegiatan penyuluhan/sosialisasi alat cuci tangan pakai sabun diserakan kepada 6 PKK Kabupaten/Kota sebanyak 1.228 unit, tersebar di 5 kabupaten dan 1 kota yaitu: Lombok Barat 200 unit, Lombok Tengah 180 unit, Lombok Timur 500 unit, Lombok Utara 68 unit, Kota Mataram 140 unit, Kabupaten Sumbawa Barat 132 unit dan 8 unit di serakah kepada TP PKK Provinsi NTB sebagai simbolis sehingga berjumlah sebanyak 1.228 unit alat Peraga Sato Tap.

Alat Peraga CTPS merupakan bantuan dari UNICEF Indonesia melalui Yayasan Kemanusiaan Madani Indonesia (YKMI) kepada TP PKK Provinsi NTB. Dalam sambutannya, Ketua TP PKK Provinsi NTB, Hj Niken Saptarini Widyawati menyampaikan supaya alat peraga cuci tangan pakai sabun ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. ”Semoga alat peraga cuci tangan pakai sabun ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk para kader PKK, juga masyarakat dapat ter-edukasi dengan baik,” harap Hj Niken.

Hj Niken mengatakan, penyaluran ini untuk tetap didokumentasikan dan dapat dipertanggungjawabkan supaya penyalurannya jelas ke mana saja. Ini sangat penting walau alat sederhana tapi mampu mengedukasi seluruh lapisan masyarakat dari anak-anak sampai orang tua cepat memahami untuk selalu menjaga kebersihan dengan mencuci tangan. ”Semoga dengan ini semua kabupaten/kota di seluruh NTB semakin banyak yang menuntaskan 5 Pillar STBM-nya,” katanya.(smr)