LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.CO.ID – Mungkin sudah biasa Sekretaris Daerah Lombok Timur (Sekda Lotim), HM Juaini Taofik berperan sebagai wali semenjak putra-putrinya mulai masuk sekolah sudah pasti disebut sebagai wali murid. Namun saat ini, Sekda Lotim telah naik tahta di momentum yang sangat Sakral menjadi ‘’Wali Nikah’’ saat memberi Ijab Qobul putri pertamanya, dr Nuritha Adha Dianti yang dipersunting perjaka tampan bernama Andri Hermawan, STIP.
Pada acara suci itu, disaksikan pula oeh Bupati Lombok Timur (Lotim), HM Sukiman Azmy dan dihadiri seluruh pejabat daerah lingkup Pemkab Lombok Timur serta seluruh tamu undangan umum lainnya. Tak dilupakan pula Sekda mengundang seluruh jurnalis Lombok Timur dan sejumlah organisasi kepemudaan Lombok Timur. Prosesi akad nikah diselenggarakan di kediaman pribadi Sekda di Kampung Siren, Desa Rumbuk, Kecamatan Sakra, pada Jumat sore (28/7/2023) sekitar pukul 16.00 Wita.
Lantas siapa sebenarnya sosok pemuda yang beruntung mempersunting gadis berprofesi sebagai dokter, putri pertama dari pejabat tertinggi pratama di jajaran Pemkab Lotim itu ? Dialah Andri Hermawan, STIP, putra dari pasangan H Pailuddin Kamal, SE dan Hj Sulfatriati, S.Kep Ns. Andre adalah alumni IPDN yang juga berdinas di Pemkab Lombok Timur, dalam tugas sehari-hari sebagai Ajudan Bupati Lotim.
Dalam momentum guyon-guyonan, Sekda Lotim, HM Juaini Taofik di ruang kerjanya bersama puluhan wartawan belum lama ini menceritakan, bisa jadi si Andre, sapaan akrab Andri Hermawan kecantol pada sosok gadis Ritha, sapaan akrab Nuritha Adha Dianti, sewaktu-waktu ada perintah Bupati kepada sang ajudan untuk menemui Sekda di kediamannya. Bisa jadi momen-momen singkat itu tatapan mata Andre tertuju pada putri Sekda yang notebene atasannya juga.
Sekda juga sempat menyinggung alasan mengapa akad nikah di kediaman mempelai wanita. Menurutnya, akad nikah dilaksanakan di kediaman pribadi selain mengenang saat dirinya nikah dengan Hj Nurhidayati (istri Sekda), juga untuk sekadar mengambil hak perwalian. ‘’Saya sebagai wali, wajar dong saya sebatas mengambil hak perwalian,’’ ujarnya saat bincang santai sembari menambahkan soal resepsi kembali kepada hak keluarga mempelai pria. (Kml)
