LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.CO.ID – Salah satu tahapan terpenting dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yakni memastikan bahwa seluruh wajib pilih sudah dilakukan pemutakhiran data pemilih melalui sistem ‘’Pencocokan dan Penelitian (Coklit)’’ oleh Pantarlih di tingkat desa.
Giat pemantauan ini, pihak KPU Lombok Timur mengambil sample beberapa desa di semua kecamatan. Pada Sabtu (29/6/2024), Komisioner KPU Lombok Timur bersama seluruh anggota PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) Keruak melakukan pemantauan di salah satu desa pulau terluar Lombok Timur yakni Desa Pulau Maringkik.
Kedatangan tiga komisioner KPU Lombok Timur di antaranya, Suriadi, Muliyadi, dan Retno Sirnopati bersama beberapa staf Sekretariat KPU dan rombongan PPK Keruak diterima langsung Ketua PPS Desa Maringkik.
Tanpa berpanjang kalam, seluruh anggota Pantarlih di desa berpenduduk 1.957 (sensus 2019) tersebut, langsung keliling mendatangi rumah penduduk guna melakukan coklit dengan dipantau langsung rombongan Komisioner KPU dan anggota PPK.
Anggota Pantarlih yang sebagian besar mak-mak tersebut, dibagi menjadi tiga kelompok sesuai jumlah TPS. Masing-masing kelompok Pantarlih didampingi 1 komisioner dan 2 anggota PPK.
Dari hasil pantauan, pihak KPU dan PPK menyebutkan bahwa giat coklit ini berjalan tanpa ada kendala baik teknis maupun nonteknis termasuk partisipasi masyarakat. ‘’Alhamdulillah, seluruh anggota Pantarlih melakukan coklit dengan lancar tanpa terkendala apapun, termasuk juga seluruh warga yang didatangi sangat kooperatif,’’ ujar Suriadi.
Suriadi menambahkan, selain KPU melakukan pemantauan giat Coklit, juga sekaligus KPU melakukan sosialisasi guna meningkatkan pasrtisipasi pemilih dalam menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Gubernur NTB dan Bupati Lombok Timur nanti.(Kml)