LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.CO.ID – Tak habis-habisnya Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Lombok Timur (Lotim) menjuarai berbagai lomba di berbagai bidang, baik science and technology, seni budaya, olahraga, agama dan tak terbilang lagi bidang-bidang lainnya.
Tak mengherankan jika berkesempatan berkunjung ke MAN 1 yang berlokasi di pinggiran timur Kota Selong itu harus dikejutkan dengan terpajangnya di pintu masuk utama gedung, ribuan tropi juara (piala) tetap dan bergilir baik dari lomba tingkat daerah hingga nasional.
Di era kepemimpinan Kepala Madrasah, M Nurul Wathoni, MAN 1 Lotim paling banjir meraih prestasi gemilang, seperti yang terakhir ini keluar sebagai juara umum lomba LKBB Paskib regional Bali – Nusra yang berlangsung di Mataram dari tanggal 20 – 21 Juli 2024 dengan memboyong piala Kemenpora RI.
Ditemui di ruang kerjanya, Senin (22/7/2024), Nurul Wathoni menuturkan, pada lomba yang diikuti hampir 50-an tim Paskib se-wilayah Bali dan Nusra ini, MAN 1 Lotim menurunkan 3 tim siswa dengan jumlah siswa sekitar 50 orang peserta dan pada even ini tim Paskib MAN 1 Lotim tak hanya menjuarai satu sub bidang, namun sukses meraih ragam juara.
Di antara gelar juara yang berhasil ditoreh, Juara Utama 1 Tim C, Juara Utama 2 Tim A, Juara Utama 3 Tim B, Juara Danton 1 Tim C yang diraih oleh M Naufal Aditya Rahman (XII IPA 1), Juara Danton 2 Tim A berhasil direbut M Adib Naufal Dayis (XI A), Juara 3 Danton terbaik diraih Hadian Pandu Zamzani (XI A), Juara Variasi 2 Tim A, Juara Variasi 3 Tim C, Juara Formasi 1 Tim A, Juara Formasi 2 Tim C, Juara PBB 1 Tim C, Juara PBB 2 Tim A, Juara PBB 3 Tim B, Juara Umum 1 PBB, Juara Umum 1 Vafor, Juara Umum 1 Danton.
‘’Akhirnya, atas torehan prestasi juara pada hampir semua bidang, tim Paskib MAN 1 Lotim dinobatkan sebagai Juara Umum yang berhak membawa pulang piala Kemenpora RI,’’ ungkap Pembina Paskib MAN 1 Lotim, M Sardi dan Pelatih Paskib, Ahmada Fathoni.
M Nurul Wathoni menyatakan, atas torehan prestasi yang membanggakan ini, pihaknya memberikan reeward sebagai apresiasi dengan cara tebus pretasi kepada para pembina, pelatih dan siswa peserta lomba. Terutama katanya, kepada pembina dan pelatih yang telah kerja maksimal membimbing peserta.(Kml)
