JAKARTA, LOMBOKTODAY.CO.ID – Ketua MPR RI, Ahmad Muzani bersama rombongan pimpinan MPR RI lainnya, menemui Wakil Presiden (Wapres) RI ke-6, Jenderal TNI (Purn) H Try Sutrisno, di kediamannya, Jalan Purwakarta No.6 Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/10/2024).
Kedatangan Ahmad Muzani bersama rombongan ini merupakan serangkaian silaturrahmi pimpinan MPR RI untuk mengantarkan surat undangan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2024–2029, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, pada 20 Oktober 2024.
‘’Hari ini kami hadir di kediaman Pak Try Sutrisno untuk memperkenalkan komposisi pimpinan MPR RI periode 2024–2029 yang baru dilantik pada 3 Oktober 2024 sekaligus memperkenalkan diri kepada beliau. Dan beliau menyampaikan, Insya Allah akan hadir. Tentu ini merupakan kegembiraan dan rasa syukur bagi kami, sebab beliau sudi hadir dalam acara pelantikan tersebut,’’ kata Ahmad Muzani.
Dalam pertemuan tersebut, Ahmad Muzani menyampaikan beberapa pesan dari Try Sutrisno, termasuk pentingnya peran MPR RI dalam menjaga persatuan dan kesatuan dalam bingkai Empat Pilar MPR. ‘’Pak Try Sutrisno menekankan agar Pancasila dipertahankan sekuat tenaga dan tidak boleh digeser dengan alasan apapun,’’ ujarnya.
Ahmad Muzani menambahkan bahwa MPR RI berkomitmen menjaga Pancasila bersama seluruh bangsa Indonesia. Selain itu, Try Sutrisno juga meminta agar Pembukaan UUD 1945 tidak diubah dengan alasan apapun. ‘’NKRI juga diminta untuk dipertahankan,’’ ucapnya.
Lebih lanjut, Ahmad Muzani menyampaikan bahwa Try Sutrisno memberi masukan kepada MPR RI mengenai amandemen UUD 1945. Amandemen perlu dipertimbangkan dengan matang. Jika ada amandemen, misalnya terkait GBHN yang kini menjadi PPHN, hal tersebut diharapkan dapat menjadi penyempurna dan penguatan konstitusi.
Ahmad Muzani menilai Try Sutrisno sebagai sosok yang sangat konsen terhadap penyelenggaraan sistem kenegaraan dan pemerintahan. ‘’Beliau ingin amandemen sebagai jalan untuk mengembalikan sistem pemerintahan yang sesuai dengan tujuan para pendiri bangsa. Beliau tidak ingin amandemen dilakukan yang malah menjauhkan bangsa ini dari cita-cita para pendiri bangsa,’’ ungkapnya.
Hadir mendampingi Ahmad Muzani dalam kegiatan silaturrahmi tersebut di antaranya; Bambang Wuryanto, Rusdi Kirana, Eddy Dwiyanto Soeparno, dan Abcandra Muhammad Akbar Supratman. Selain itu, hadir juga Plt Sekretaris Jenderal (Sekjen) MPR RI, Siti Fauzia.
‘’Tidak semua pimpinan MPR RI hadir dalam kunjungan ini. Karena yang lain masih ada kegiatan di tempat lain. Yang bisa datang ke tempat ini adalah kawan-kawan yang memungkinkan bisa datang,’’ bebernya.(Sid)