LOMBOK UTARA, LOMBOKTODAY.CO.ID – Tim pelaksana program Kosabangsa Universitas Gunung Rinjani (UGR) berkolaborasi dengan UNMAS Denpasar memberikan pelatihan manajemen pelaporan keuangan bagi Kelompok Pokdakan Putri Mandiri dan Kelompok Tani Mekar Tani Desa Sukadana, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Sabtu pekan lalu (28/10/2023).
Pelatihan ini dihadari oleh Tim Pelaksana di antaranya; Handri Jurya Parmi, S.Pi., M.Si., Muhamad Joni Iskandar, S.P, M.Sc., dan Abdul Majid Junaidi, M.Pd beserta tim pendamping dari UNMAS Denpasar, Dr. Eng. I GD Yudha Partama, S.Si., M.Si., Komang Dean Ananda, S.Si., M.Sc dan Dewa Gana Kumara, S.Pd., M.Pd., dan sejumlah perwakilan anggota Kelompok Tani Mekar Tani dan Kelompok Pokdakan Putri Mandiri.
Melalui rilis yang dikirim Direktur LPPM Universitas Gunung Rinjani, Karomi, M.Pd kepada Redaksi Lomboktoday.co.id dalam sambutannya mengungkapkan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk membangun desa khususnya bagi kelompok-kelompok usaha masyarakat dalam perencanaan, pengelolaan, pelaporan dan pengawasan (4P) manajemen keuangan kelompok melalui pelatihan laporan keuangan.
“Laporan keuangan ini sangat bermanfaat didalam manajerial fungsional keuangan, sehingga budidaya perikanan dan pertanian bisa secara berkelanjutan memberikan keuntungan ekonomis masyarakat,” jelas Karomi.
Sementara itu, Handri Jurya Parmi, S.Pi., M.Si., dan Komang Dean Ananda, S.Si., M.Sc menjelaskan bahwa laporan keuangan merupakan catatan sederhana terhadap input/output usaha, sehingga dapat dengan mudah pengambilan keputusan dan pengawasan usaha untuk memperoleh keuntungan maksimal.
Seluruh anggota kelompok tani dan Pokdakan menyatakan bersyukur telah mendapatkan ilmu baru berkaitan dengan laporan keuangan dalam program Kosabangsa ini. “Kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Kemendikbudristek, UNMAS Denpasar dan UGR yang telah membekali kami dengan pelatihan keuangan. Akhirnya kami baru mengetahui bahwa pengelolaan itu penting di dalam usaha kelompok,” ujar Ketua Pokdakan Putri Mandiri, Saraiyah seraya berharap program seperti ini terus ada untuk meningkatkan kapasitas kemampuannya dalam memajukan usaha kelompok.(Kml)
