Kado HUT NTB ke-62, BKD NTB Raih Predikat I dalam Implementasi SAPK dari BKN

Kepala BKD Provinsi NTB, H Muhammad Nasir.
Kepala BKD Provinsi NTB, H Muhammad Nasir.

Oleh: Abdul Rasyid Z. |

MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Badan Kepegawain Daerah (BKD) Provinsi NTB mendapatkan predikat I (pertama) dalam implementasi Sistem Aplikasi Pelayanan Kepegawaian (SAPK) dan Pemanfaatan CAT dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Tak hanya itu, Pemprov NTB juga meraih predikat II (kedua) dalam menerapkan pengawasan dan pengendalian bidang kepegawaian.

Kepala BKD Provinsi NTB, H Muhammad Nasir mengatakan, penghargaan tersebut diberikan oleh BKN usai kegiatan webinar yang diikuti oleh BKD seluruh Indonesia pada Kamis (17/12). Tentunya, penghargaan ini menjadi salah satu kado bagi Provinsi NTB yang sedang merayakan hari jadinya yang ke 62 hari ini. ‘’Ini sebagai kado kita di HUT NTB ke-62, tadi award diberikan melalui webinar. Jadi, memang khusus kita diundang untuk mengikuti webinar, semua daerah ada dan langsung diumumkan di bagian akhir,’’ kata Kepala BKD Provinsi NTB, HM Nasir, di Mataram, Kamis (17/12).

BKD Provinsi NTB mendapatkan predikat I (pertama) dalam implementasi SAPK dan Pemanfaatan CAT dari BKN.

HM Nasir mengatakan, pihaknya secara konsisten dan konsekuen menggunakan aplikasi SAPK tersebut. Itulah yang membuatnya mendapatkan penghargaan. Sebab, ada provinsi yang memiliki aplikasi yang lebih bagus, namun tidak konsisten dalam menggunakan SAPK tersebut.

HM Nasir mengungkapkan, bahwa kegiatan seleksi harus menggunakan sistem aplikasi, misalnya seleksi CPNS atau pun seleksi lainnya yang menggunakan sistem komputer. Sehingga pengawasannya tidak bisa dilakukan secara sendiri, melainkan ada pihak-pihak lain yang bisa mengawasi secara bersama-sama. ‘’Contoh waktu SKD CPNS kemarin itu, langsung diawasi oleh BKN di ring satu, kemudian pengawasannya langsung dari Inspektorat, BPKP dan dari polisi. Jadi, kita betul-betul menerapkan SOP yang ada,’’ ujarnya sembari menjelaskan bahwa pihaknya menerapkan secara konsisten dan konsekuen implementasi SAPK tersebut, sehingga mendapat award yang tidak terduga.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *