Perahu Dihantam Gelombang Tinggi, Satu Korban Tenggelam Masih Dicari Tim SAR Gabungan

Tim SAR Gabungan
Tim SAR Gabungan saat mencari korban.

MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Tim SAR gabungan, pada Selasa (5/9/2023) masih melakukan pencarian terhadap seorang warga Dusun Gusung, Desa Bugis, Kecamatan Sape, Kabupaten Bima, yang dilaporkan tenggelam di perairan Gili Banta.

Tenggelamnya korban diakibatkan oleh perahu yang digunakan bersama temannya dihantam gelombang tinggi hingga terbalik dan tenggelam. Firdaus (28 tahun) masih dalam pencarian, sementara Toto (30 tahun) berhasil selamat dari kejadian naas tersebut.

Kepala Kantor SAR Mataram, Lalu Wahyu Efendi menerangkan, pihaknya telah menerjunkan personil dari Pos SAR Bima sejak hari Senin siang (4/9/2023). Pencarian dilakukan bersama TNI, Polri, potensi SAR wilayah Bima, nelayan, dan warga setempat. ‘’Kami lakukan pencarian di lokasi kejadian dan perairan sekitar,’’ kata Wahyu.

Lanjutnya, barang milik korban sempat ditemukan di sekitar perairan Pulau Kelapa, Kecamatan Lambu, Kabupaten Bima. Di samping itu, penyelaman di lokasi yang dicurigai juga dilakukan. ‘’Pagi tadi sempat ditemukan busa (styrofoam) yang digunakan korban untuk menyelamatkan diri,’’ ucapnya.

Hingga pukul 18.00 Wita belum membuahkan hasil, pencarian dihentikan sementara dan akan kembali dilanjutkan besok pagi.

Menurut keterangan dari pihak kepolisian, dua orang nelayan tersebut sedang mencari ikan. Saat kejadian, kaki korban terlilit tali jangkar, sehingga meminta pisau ke rekannya untuk memotong tali yang membelitnya. Namun naas, Firdaus tidak tertolong karena dalam waktu singkat ia tenggelam.(smr)