Keren, Mulai Sekarang Bayar Pajak Kendaraan Bisa Pakai Sampah Plastik

Suasana kegiatan Gebyar Pajak Kendaraan Bermotor 2019 yang digelar Bappenda Provinsi NTB, di Lapangan Supersemar, Tanjung, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Ahad (24/11).
Suasana kegiatan Gebyar Pajak Kendaraan Bermotor 2019 yang digelar Bappenda Provinsi NTB, di Lapangan Supersemar, Tanjung, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Ahad (24/11).

Oleh: Lalu Mandra Setiawan |

KLU, LOMBOKTODAY.CO.ID – Ratusan masyarakat antusias mengikuti Gebyar Pajak Kendaraan Bermotor 2019 yang digelar Bappenda Provinsi NTB, di Lapangan Supersemar, Tanjung, Kabupaten Lombok Utara (KLU), Ahad (24/11).

Event yang diselenggarakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak kendaraan bermotor itu, diisi dengan berbagai kegiatan menarik. Mulai dari jalan sehat sambil pungut sampah hingga puluhan hadiah doorprize yang menarik pun ikut meramaikan.  Di antaranya, hadiah utama berupa umroh gratis, sejumlah sepeda motor, sepeda gunung, HP dan puluhan alat elektronik yang menarik masyarakat, khususnya para wajib pajak untuk mengikuti rangkaian kegiatan gebyar pajak dari awal sampai akhir.

Penjabat Sekda NTB yang juga Kepala Bappenda Provinsi NTB, H Iswandi menjelaskan, Gebyar Pajak merupakan event tahunan yang digelar untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak.

‘’Tahun ini lokasi di Kabupaten Lombok Utara (KLU), dan setiap tahun lokasinya digilir. Karena kita ingin memotivasi masyarakat di tiap daerah dan terus berupaya meningkatkan kesadaran membayar pajak,’’ katanya.

Menurut Is, sapaan akrab Penjabat Sekda NTB ini, Gebyar Pajak selain bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, juga memberi pemahaman bahwa membayar pajak itu mudah dan pelayanannya cepat. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Gebyar Pajak kali ini sekaligus mensosialisasikan inovasi Bappenda NTB dalam mendukung program Zero Waste (bebas sampah) guna mewujudkan NTB Asri dan Lestasi. Juga melibatkan BPS NTB untuk mensosialisasikan sensus penduduk tahun 2020 yang menggunakan pola yang berbeda dengan sensus-sensus pendududuk sebelumnya.

Iswandi menegaskan bahwa mulai saat ini dan seterusnya masyarakat sudah bisa membayar pajak kendaraan bermotor dengan sampah plastik. ‘’Satu unit mobil Samsat khusus pelayanan pajak dengan sampah juga kita sediakan di lokasi kegiatan ini. Jadi, untuk mendukung Zero Waste, kita inisiasi program bayar pajak dengan sampah plastik,’’ ujarnya.

Dengan program itu, Iswandi berharap masyarakat akan termotivasi untuk mulai memilah sampah dari rumah. Dilihat dari kesadaran masyarakat dalam menunaikan kewajiban membayar pajak, Iswandi menilai tingkat kesadaran masyarakat di NTB terus meningkat.

Hal ini dibuktikan dengan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Tahun 2019 yang di dalamnya bersumber dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) mengalami peningkatan sebesar 14 persen atau sebesar Rp314,01 miliar lebih jika dibandingkan tahun 2018 lalu.

Begitu juga dengan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBN-KB) sebesar Rp299,28 miliar lebih atau mencapai 78,55 persen, meningkat 13,06 persen dibandingkan tahun 2018 yang hanya 75,43 persen atau sekitar Rp264,72 miliar lebih. ‘’Pencapaian tahun ini lebih maju dari tahun kemarin. Padahal kita sedang recovery pasca gempa tahun lalu. Ini menunjukan kita masih punya semangat dan motivasi untuk cepat bangkit. Dan ini terbukti di KLU yang meraih progres yang baik,’’ katanya.

Menurutnya, hal tersebut sangat membanggakan karena NTB masih dalam tahap pemulihan pasca bencana gempa bumi 2018. ‘’Salah satu contoh di KLU ini, progresnya sangat bagus. Masyarakatnya sadar pajak, meski kita tahu daerah ini terdampak paling parah saat gempa tahun lalu, namun raihan pajak kendaraan bermotor mencapai Rp60 miliar lebih hingga November 2019 ini,’’ ujarnya.

Sementara itu, Bupati Lombok Utara, H Najmul Akhyar mengatakan, masyarakat KLU merupakan masyarakat yang paling agresif untuk membayar pajak di NTB. Hal itu dibuktikan kesadaran masyarakat membayar pajak semakin meningkat. ‘’Hanya perlu waktu 10 bulan untuk mencapai target yang ditetapkan selama satu tahun,’’ katanya.

Dijelaskannya, pencapaian itu tentu didasarkan pada kesadaran masyarakat membayar pajak mulai tinggi. Mereka sadar bahwa membayar pajak merupakan kontribusi besar untuk memajukan daerahnya. Selain itu, kata Najmul, walaupun KLU pernah diguncang gempa bumi dasyat tahun lalu. Namun, volume pembelian kendaraan bermotor terus meningkat. ‘’Mudah-mudahan yang rajin bayar pajak akan mendapatkan hadiah umroh,’’ ujarnya.

Setelah itu, Bupati Najmul yang didampingi Penjabat Sekda NTB mengambil kupon undian yang disaksikan oleh ribuan masyarakat yang memadati lapangan Tanjung. Kali ini, hadiah utamanya yaitu umroh gratis bagi masyarakat yang beruntung. Kemudian undian untuk hadiah sepeda motor dan beberapa hadiah menarik lainnya.

Dirlantas Polda NTB diwakili Kanit Regident Ditlantas Polda NTB, Kompol Nurhadi Ismanto mengapresiasi kegiatan Gebyar Pajak 2019 yang berlangsung meriah di KLU. ‘’Kegiatan ini akan terus dilaksanakan setiap tahun. Ini juga sebagai bentuk apresiasi kepada wajib pajak yang selalu taat membayar pajak tepat waktu,’’ katanya.

Acara Gebyar Pajak 2019 di KLU dibuka dengan kegiatan jalan sehat, senam zumba massal, dan pembagian doorprize. Dalam kegiatan ini, H Iswandi juga meresmikan secara simbolik Kantor dan Penandatanganan Prasasti untuk Kantor UPTB UPPD dan SAMSAT Tanjung, KLU, Kantor SAMSAT Selong, Kabupaten Lotim, Drive Thru Sengkol, Kabupaten Loteng, Kantor UPTB UPPD Bima. Juga dilaksanakan Penyerahan Sertifikat ISO, Launching SAMSAT Online Nasional, Launching E-Wisma NTB, dan Launching Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor Menggunakan Sampah Plastik.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *