LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.CO.ID – Penjabat (Pj) Bupati Lombok Timur (Lotim), HM Juaini Taofik mengakui bahwa amatir radio memiliki ketangguhan di tengah kondisi dan perubahan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Karenanya, Pj Bupati berharap agar Organisasi Amatir Radio Indonesia (ORARI) dapat terus mempertahankan eksistensinya di tengah gempuran teknologi.
Hal tersebut disampaikan Pj Bupati dalam sambutannya sesaat sebelum membuka Musyawarah Lokal (Muslok) V ORARI Daerah Provinsi NTB Lokal Lombok Timur, pada Ahad (5/5/2024) yang berlangsung di Aula Balai Wartawan Lombok Timur yang bersebelahan dengan Sekretariat ORARI Lokal Lombok Timur.
Lebih jauh Pj Bupati yang memiliki sapaan baru Mbah Ofik itu mengingatkan ORARI memiliki tantangan terkait perkembangan dan kemajuan teknologi informasi komunikasi (TIK).
Selain mengingatkan eskistensi, selaras dengan tema Muslok tersebut, Pj Bupati pun mengingatkan pentingnya menjaga silaturahmi untuk kepentingan organisasi maupun bangsa dan negara. Karena itu, tanpa mengesampingkan pentingnya pemimpin yang akan terpilih pada Muslok tersebut, ia berharap persaudaraan dalam lingkup ORARI dapat terus terjaga.
Pj Bupati juga menukil sejarah berdirinya ORARI yang tidak terlepas dari Radio Malabar yang berdiri tepat 101 tahun yang silam, yakni pada 5 Mei 1923 silam dan menunjukkan betapa pentingnya posisi ORARI hingga kini.
Muslok V ORARI Lokal Lombok Timur yang beranggotakan tak kurang dari 460 orang tersebut, mengangkat tema ‘’Melalui MUsyawarah Lokal (Muslok) Kita Junjung Tinggi Persaudaraan, Menjalin Silaturahmi, Bersatu Berkarya Mendunia’’. Pembukaan Muslok tersebut dihadiri pula Ketua Orari Lokal Lombok Timur dan ORARI Daerah NTB.(Kml)