LOTIM, Lomboktoday.co.id – Malang nasib salah seorang janda Malaysia (Jamal), Suriatun alias Atun (25 tahun). Warga Dusun Labuan Pandan Tengak, Desa Labuhan Pandan, Kecamatan Sambalia, Lombok Timur, menjadi korban pemerkosaan maling yang menyatroni rumahnya pada Selasa dini hari (07/10), sekitar pukul 03.00 Wita, sehingga menyebabkan mahkota kesuciannya terenggut.
Kasus pemerkosaan tersebut kini sudah ditangani oleh pihak kepolisian untuk proses hukum dan pengembangan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap pelaku pencurian dan pemerkosaan yang menimpa korban.
Informasi yang berhasil dihimpun Lomboktoday.co.id menyebutkan, korban pada waktu itu sedang tertidur lelap bersama dua orang anaknya di dalam kamar. Kemudian secara tiba-tiba pelaku dengan menggunakan cadar, sudah berada dalam rumah dan memegang tangan korban, dan pelaku langsung menodongkan pisau ke leher korban. Setelah itu, memaksa korban membuka celananya sampai rusak. Kemudian pelaku memperkosa korban dalam keadaan tidak berdaya, mengingat berada di bawah ancaman.
Karena korban berteriak setelah diperkosa, pelaku pun melemparnya. Akibatnya, pintu rumah korban terkena dan warga yang mendengar teriakan korban, keluar berhamburan. Sayangnya, pelaku berhasil kabur dengan mengambil uang milik korban sebesar Rp300 ribu yang disimpan dalam lemari.
Kapolres Lotim, AKBP Dede Alamsyah melalui Kapolsek Sambalia, IPTU Ahyar Assakopi saat dikonfirmasi membenarkan bila pihaknya sudah menerima laporan mengenai kasus pencurian yang disertai pemerkosaan terhadap jamal tersebut. ‘’Kasusnya masih dalam pengembangan penyelidikan lebih lanjut guna mengungkap pelakunya,’’ katanya.(SR)
