‘’Kerjasama Humas dan Protokol Setdakab Loteng dengan Lomboktoday.co.id’’
LOTENG, Lomboktoday.co.id – Dalam memeriahkan perayaan Festival Core Event Bau Nyale (Menangkap Cacing di Laut) yang dilaksanakan di Pantai Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng), Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 27-28 Februari 2016, pihak Pemerintah Kabupaten Loteng menggelar berbagai kegiatan. Salah Satunya adalah kegiatan Karnaval Putri Mandalika Bahari 2016.
Kegiatan Karnaval Putri Mandalika Bahari yang dipusatkan di Pantai Kuta itu, diikuti oleh semua SKPD, kecamatan, desa, dan finalis 12 besar Putri Mandalika Bahari 2016, serta semua sekolah yang ada di wilayah Loteng, Sabtu (27/2), sekitar pukul 14.00 Wita.
Pantauan Lomboktoday.co.id di lokasi kegiatan, meskipun sempat diguyur hujan lebat, namun tidak menyurutkan semangat dan antusias dari peserta karnaval dan masyarakat untuk terus mengikuti dan memeriahkan kegiatan perayaan Pesona Bau Nyale tersebut. Sepanjang jalan mulai dari lapangan Kuta hingga Pantai Seger, dipenuhi oleh ribuan masyarakat dan sejumlah wisatawan mancanegara yang menyaksikan kegiatan karnaval yang menjadi angeda tahunan masyarakat Sasak-Loteng.
Dan tidak lupa pula masyarakat mengabadikan kegiatan karnaval yang diiringi oleh kesenian tradisional berupa Gendang Belek, dan drum band, dengan mengunakan camera maupun handphone.
Bupati Loteng, HM Suhaili FT mengatakan, kegiatan karnaval yang digelar untuk memeriahkan perayaan Pesona Bau Nyale ini, merupakan wahan untuk bersilaturahmi dengan masyarakat, dan menghibur masyarakat. Selain itu, kegiatan karnaval ini sebagai ajang untuk mempromosikan potensi pariwisata yang ada di wilayah Kabupaten Loteng dan NTB pada umumnya.
‘’Kegiatan seperti ini efeknya sangat banyak, semoga Karnaval Bau Nyale ini sebagai magnet untuk menarik kunjungan wisatawan ke Loteng,’’ katanya.
Karena itu, orang nomor satu di Bumi bermotokan Tatas Tuhu Trasna ini mengucapkan kepada semua pihak yang telah mensukseskan dan memeriahkan pelaksanaan perayaan Pesona Bau Nyale tahun 2016 ini. Dan kedepannya, Karnaval Putri Mandalika dalam rangka Bau Nyale ini, sore harinya itu bisa dilaksanakan di tingkat Provinsi NTB, dan bukan hanya di Kabupaten Loteng.
‘’Kiranya diperkenankan Karnaval Pesona Bau Nyale itu nanti bisa digelar tingkat Provinsi NTB, karena Pesona Bau Nyale ini milik masyarakat NTB. Sehingga bisa dijadikan sebagai peluang untuk mempromosikan potensi pariwisata yang ada di NTB,’’ ungkapnya.(ROS)
