Habib Rizieq Batal Hadiri Tabligh Akbar di Loteng

LAUTAN MANUSIA: Arena tablik akbar di Alun-Alun Tastura Praya, Lombok Tengah, dibanjiri ribuan manusia yang datang dari berbagai penjuru Pulau Lombok. (Foto: Akhyar Rosidi/Lomboktoday.co.id)

LOTENG, LOMBOKTODAY.CO.ID – Pembina Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI (GNPF-MUI) Habib Muhammad Rizieq Syihab batal menghadiri kegiatan Safari Dakwah Spirit 212 Tabligh Akbar dalam rangka penggalangan dana ummat dan banjir bandang Bima, di Alun-Alun Tatura Praya, Lombok Tengah, Minggu (29/1).

LAUTAN MANUSIA: Arena tabligh akbar di Alun-Alun Tastura Praya, Lombok Tengah, dibanjiri ribuan manusia yang datang dari berbagai penjuru Pulau Lombok. (Foto: Akhyar Rosidi/Lomboktoday.co.id)

Ketua Front Pembela Islam (FPI) itu tidak bisa hadir di tengah-tengah masyarakat Lombok, lantaran ada kegiatan lain yang tidak bisa diwakilkan. Tapi, kegiatan tabligh akbar yang di pusatkan di Alun-Alun Tatura Praya itu, tetap dibanjiri oleh ribuan warga yang datang dari berbagai penjuru Pulau Lombok dengan berpakaian serba putih.

‘’Saya minta maaf kepada warga NTB, karena tidak bisa hadir di tengah-tengan saudara. Mari kita semua sebagai umat muslim untuk tetap bersatu membela Agama Islam. Insya Allah saya akan datang ke Lombok setelah Pilkada DKI Jakarta selesai,’’ kata Habib Rizieq saat menyapa ribuan jamaah umat muslim yang memadati Alun-Alun Tatura yang dihubungi melalui telepon selulernya.

Kegiatan tabligh akbar itu terasa semakin meriah, karena kehadiran Buni Yani yang pertama kali mengunggah video penistaan agama yang diduga dilakukan oleh Ahok (Basuki Tjahaja Purnama) yang saat ini menjadi calon gubernur pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Dalam kesempatan itu, Buni Yani mengajak semua umat muslim di Pulau Lombok ini untuk bersatu membela Islam. ‘’Saya berjuang di Jakarta untuk menegakkan Agama Islam. Umat Islam mulai bersatu di Jakarta setelah adanya aksi 212. Saya ditetapkan menjadi tersangka dan siap mati untuk membela Agama Islam,’’ tegasnya.

Kegiatan tabligh akbar yang mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian dan Satpol PP Loteng itu berjalan aman dan lancar. Setelah acara selesai, jamaah membubarkan diri dengan tertib sambil memungut sampah yang dibantu oleh laskar semut yang ditugaskan oleh pihak penyelenggara untuk menjaga kebersihan dalam aksi Spirit 212 itu.(ROS)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *