IGMA NTB Gelar Webinar Nasional Pendidikan Madrasah

Inilah monitor kegiatan Webinar Nasional dengan tema ‘’Side Effects Covid-19 Terhadap Pendidikan Madrasah’’, yang digelar secara virtual conference (zoom meeting), Kamis (21/5).
Inilah monitor kegiatan Webinar Nasional dengan tema ‘’Side Effects Covid-19 Terhadap Pendidikan Madrasah’’, yang digelar secara virtual conference (zoom meeting), Kamis (21/5).

Oleh: Abdul Rasyid Z. |

MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Ikatan Guru Madrasah (IGMA) Provinsi NTB menggelar Webinar Nasional dengan tema ‘’Side Effects Covid-19 Terhadap Pendidikan Madrasah’’, Kamis (21/5). Kegiatan ini diikuti oleh guru madrasah di Provinsi NTB.

Pemilihan tema ini terkait dengan Effects Covid-19 yang juga terjadi dalam dunia pendidikan, termasuk pendidikan di madrasah. Menurut Ketua IGMA Provinsi NTB, Dr Lalu Sirajul Hadi, M.Pd., mengatakan bahwa sekitar 9,6 juta lebih siswa madrasah se-Indonesia dan 1 juta lebih guru madrasah se-Indonesia harus menyesuaikan diri dalam proses pendidikan selama Pandemi Covid-19 ini, termasuk di NTB dengan 2.900 lebih madrasah yang ada.

Menurut Sirajul, madrasah harus selalu siap dan tangguh dalam segala situasi dan kondisi, meskipun pada faktanya, kondisi setiap madrasah antara yang satu dengan lain berbeda-beda.

Pada pembelajaran masa Pandemi Covid-19 yang menggunakan sistem online ini juga, tidak semua madrasah memiliki kesiapan yang sama. Tapi yang paling penting dari semua itu adalah, adanya tren yang baik, bahwa saat ini guru madrasah mau belajar tentang IT dan pentingnya pemanfataan teknologi dalam pembelajaran.

Sebagai narasumber dalam kegiatan Webinar tersebut antara lain adalah; Pengamat Pendidikan Jakarta, Dr Jejen Musfah, MA.; Direktur Pascasarjana UIN Mataram, Prof Dr Suprapto, M,Ag; Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Provinsi NTB, H Zamroni Aziz, S,Hi, MH.; Ketua Pokjawas Kemenag NTB, Ahmad Ikmal; dan Praktisi Pendidikan sekaligus Ketua IGMA Provinsi NTB, Dr Lalu Sirajul Hadi, M.Pd.

Beberapa pandangan dan rekomendasi penting dari Webinar tersebut antara lain adalah, tuntutan agar dalam segala situasi dan kondisi madrasah harus selalu kreatif dan inovatif melakukan perubahan dan pengembangan diri, terutama dalam merespon era revolusi industri dan tekhnoligi. Di samping itu, pentingnya didorong berbagai kebijakan yang lebih relevan dengan kebutuhan madrasah seperti kelengkapan media dan sumber daya guru yang andal.

Sementra itu, H Zamroni Aziz, S.Hi., MH sangat mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh IGMA NTB. Zamroni berharap ke depan kegiatan seperti ini terus dilaksanakan, dengan satu tujuan meningaktakan kualitas madrasah menuju madrasah hebat dan bermartabat.

Acara Webinar yang dipandu oleh Host, Lalu Fahruddin, M.Pd berjalan lancar, dinamis dan partisipatif. Karena peserta dari perwakilan semua daerah di NTB ikut joint sebagai partisipant. Lalu Fahruddin mengatakan, salut atas semangat kawan-kawan guru Madrasah di NTB.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *