Musda DPD ASTINDO NTB Resmi Dibuka HL Moh Faozal

Musda ASTINDO
Suasana pembukaan Musda DPD ASTINDO Provinsi NTB di Hotel Holiday Resort Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (18/9/2021).

LOMBOK BARAT, LOMBOKTODAY.CO.ID – Musyawarah Daerah (Musda) DPD Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) Provinsi NTB, hari ini, Sabtu (18/9/2021), resmi dibuka oleh Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Provinsi NTB, HL Moh Faozal.

Mantan Kepala Dinas Pariwisata NTB ini banyak mengajak organisasi perjalanan wisata ini menyiapkan diri jelang digelarnya sejumlah event nasional dan internasional di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah (Loteng).

Faozal banyak memotivasi anggota DPD ASTINDO Provinsi NTB segera berbenah menghadapi beberapa event penting dan akbar di KEK Mandalika. Membangun jalur-jalur komunilasi dan konektivitas dengan berbagai pihak menjadi sangat penting. ‘’Konektivitas dan komunikasi dengan semua pihak menjadi sangat penting kita bangun. Terlebih menjelang digelarnya beberapa event nasional dan internasional di KEK Mandalika,’’ kata Kadishub NTB, HL Moh Faozal, saat membuka Musda DPD ASTINDO NTB, di Hotel Holiday Resort Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Sabtu (18/9/2021).

Transportasi, menurut Faozal, menjadi bagian penting dalam pengembangan kawasan pariwisata. Terlebih destinasi wisata di Lombok-Sumbawa cukup berjauhan. Dengan sarana dan mode transportasi memadai, pertumbuhan kunjungan wisatawan ke Lombok-Sumbawa tidak akan sulit. Keberadaan ASTINDO sebagai sebuah organisasi akan sangat membantu pemerintah dan organisasi angkutan daerah (Organda) melancarkan sistem transportasi di NTB.

Tuntutan lain bagi ASTINDO adalah melek teknologi. Sistem digitalisasi menjadi tuntutan zaman dan sekaligus menjadi tantangan kemajuan di masa depan. ‘’Banyak hal yang harus kita siapkan. Peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan di masa pandemi Covid-19 ini, promosi tetap dilakukan dengan memaksimalkan media sosial (medsos) sebagai media promosinya. Banyal hal yang bisa dilakukan dan tidak harus berdiam diri meski di masa pandemi,’’ ujar Faozal.

Sejalan dengan hal tersebut, Ketua Umum DPP ASTINDO, Pauline Suharno sependapat dengan pandangan Kadishub NTB, HL Moh Faozal. Pauline mengatakan di masa pandemi Covid-19 ini ASTINDO tidak harus berdiam diri. Tapi, lebih banyak melakukan riset-riset kecil untuk meningkatkan kualitas kerja. Meningkatkan kemampuan berorganisasi dan berbenah, baik internal maupun eksternal.

‘’Nanti setelah kondisi sudah normal, kita makin siap menghadapi tantangan kemajuan zaman ke depan. Banyak trobosan akan kami lakukan ke depan. Jadi, selama pandemi Covid-19 ini kami tidak berdiam diri. Peningkatan kapasitas diri dan profesionalitas kerja. Saya minta tidak ada ego-ego masing-masing anggota selama kita lakukan pembenahan. Kami berharap di masa sulit ini kami masih bisa berharap setidaknya perusahaan kami bisa meraup untung hingga 5 persen,’’ kata Pauline.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *