LOTIM, Lomboktoday.co.id – Malang nasib Suhardi alias Suhar (19 tahun), babak belur dibogem massa, lantaran ketangkap tangan melakukan aksi pencurian sepeda motor (curanmor) di wilayah Desa Setungkeplingsar, Kecamatan Keruak, Lotim, pada Senin (04/5), sekitar pukul 10.30 Wita.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, warga Pepao, Desa Lekor, Kecamatan Janapria, Lombok Tengah itu langsung digelandang ke Mapolres Lotim guna proses hukum dan pengembangan penyelidikan lebih lanjut.
Informasi yang dihimpun Lomboktoday.co.id di lapangan menyebutkan, kasus tertangkapnya pelaku curanmor itu, bermula dari korban Nurhayati, warga Dusun Tangar, Desa Setungkeplingsar, Kecamatan Keruak, Lotim, memarkir sepeda motornya jenis Yamaha Jupiter MX di pinggir jalan dekat sawahnya. Dimana, pada saat itu korban sedang menabur pupuk dan memetik cabai.
Tak berapa lama, korban melihat pelaku sedang merusak kunci sepeda motornya, sehingga membuat korban kaget dan berteriak minta tolong. Karena sepeda motor korban tidak bisa dihidupkan oleh pelaku, membuat pelaku langsung kabur dan meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara warga yang mendengar teriakan minta tolong, secara spontanitas langsung mengejar pelaku. Pelaku pun berhasil ditangkap dan langsung dihakimi warga hingga babak belur. Setelah itu baru warga mengamankan pelaku di rumah Amaq Nurmin, sebelum diserahkan ke pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut.
Selang beberapa menit kemudian, petugas dari Polres Lotim pun langsung mengevakuasi pelaku bersama barang bukti (BB) guna mengantisifasi hal-hal yang tidak diinginkan nanti terjadi.
Kapolres Lotim, AKBP Heri Prihanto melalui Paur Humas Polres Lotim, Brigadir Azwar saat dikonfirmasi membenarkan bila pihaknya telah menerima laporan mengenai adanya pelaku curanmor yang ketangkap tangan dan dihakimi hingga babak belur oleh warga di wilayah Desa Setungkeplingsar, Kecamatan Keruak, Lotim. ‘’Pelaku saat ini sedang berada di Mapolres Lotim untuk proses hukum lebih lanjut,’’ kata Azwar.(SR)
