MATARAM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Gubernur NTB, H Zulikeflimansyah meminta agar kegiatan Hutama Karya Endurance Challenge (HKEC) yang akan diselenggarakan pada 15-17 Oktober 2021 melibatkan ‘’Entram’’, alat rapid test antigen buatan NTB.
‘’Dalam pelaksanaannya, kami ingin atlet dan official di-rapid test antigen menggunakan Entram, yakni alat rapid test antigen lokal NTB,’’ kata Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah saat menerima audiensi Novias Nurendra, Ketua Pembina Hutama Karya Endurance Challenge (HKEC), di Pendopo Gubernur NTB, Rabu (13/10/2021).
Novias Nurendra menyambut baik hal tersebut. Menurutnya, Entram akan jadi pembuktian bahwa Entram alat yang berkualitas dan teruji. ‘’Insya Allah akan digunakan saat atlet tiba,’’ kata Novias yang juga Direktur Operasi 1 Hutama Karya (HK).
HKEC merupakan ajang lomba triathlon dengan berenang dari Gili Air ke Pantai Sire sejauh 2 kilometer. Selanjutnya bersepeda dari Pantai Sire ke Mandalika sekiar 100 kilometer dan lari di Kawasan Mandalika sejauh 21 kilometer. Total keseluruhan sejauh 123 kilometer (123K).
Dikatakannya, Hutama Karya Endurance Challenge (HKEC 123K) merupakan ajang pertama di Indonesia yang diselenggarakan oleh PT Hutama Karya (Persero) dalam rangka mendukung WSBK dan MotoGP dan akan diikuti oleh 100 peserta dari berbagai negara di dunia.(Sid)
