Seorang Warga Keruak Tewas pada Tali Gantungan di Labuapi Lobar

korban gantung diri
Ini korban diketahui bernama Alpandi Wira Jaya Putra (23 tahun) ditemukan sudah tak bernyawa dalam keadaan tergantung dengan posisi leher terlilit tali.

LOMBOK TIMUR, LOMBOKTODAY.CO.ID – Warga Perumahan Sudak Place, Kebun Sudak, Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat (Lobar), pada Senin (10/1/2022) sekitar pukul 06.00 Wita dikejutkan dengan penemuan sosok pria muda sudah tak bernyawa pada sebuah tali gantungan yang melilit di lehernya.

Pria tersebut diketahui bernama Alpandi Wira Jaya Putra (23 tahun), berprofesi sebagai pekerja swasta, yang tinggal di Perumahan Sudak Place 2 Blok G47 Dusun Kebun Sudak, Desa Terong Tawah, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat. Namun, korban juga dikabarkan berasal dari Dusun Dasan Baru, Desa Keruak, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur. Sedangkan istri korban bernama Dina Hasnawati Riski (22 tahun).

Berdasarkan rilis laporan polisi dari Polsek Labuapi yang dikirim Kapolsek Keruak, IPTU Mastar kepada Redaksi Lomboktoday.co.id melalui WhatsApp (WA) menerangkan kronologi kejadian yakni pada pukul 06.00 Wita, istri korban datang dari rumah orang tuanya yang beralamat di Lingkungan Kamasan Monjok Kota Mataram.

Istri korban dikejutkan dengan melihat suaminya dalam keadaan tergantung dengan posisi leher terlilit tali. Istri korban berteriak histeris meminta tolong, sehingga warga sekitar mendatangi TKP (tempat kejadian perkara) dan melihat korban dalam keadaan tergantung. Selanjutnya, warga sekitar menghubungi Kepala Desa Terong Tawah. Dengan adanya laporan warga, selanjutnya Kepala Desa Terong Tawah menghubungi Polsek Labuapi untuk melaporkan kejadian tersebut.

Sekitar pukul 08.20 Wita, anggota Polsek Labuapi tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP. Pihak Polsek Labuapi juga langsung menghubungi tenaga medis dari Puskesmas Perampuan.

Pukul 08.45 Wita, dokter jaga Puskesmas Perampuan melakukan pemeriksaan luar untuk memastikan korban telah meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan medis tersebut, terdapat luka di tangan kanan, lebam di dada kiri atas, luka sayatan di lengan atas yang sudah kering dan luka di pangkal paha. Diperkirakan luka sudah dua hari lalu.

Selanjutnya pada pukul 09.10 Wita, tim identifikasi Polres Lombok Barat tiba di TKP melakukan olah TKP dan membuka tali jeratan di leher korban dan memasukkan jenazah ke dalam kantong jenazah. Saat itu pula korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda NTB menggunakan Ambulance Puskesmas Perampuan untuk dilakukan pemeriksaan dan menunggu keputusan keluarga korban terkait otopsi jenazah.

Kapolsek Keruak, IPTU Mastar menyebutkan, jenazah korban kini sudah dipulangkan ke kampung asalnya di Dusun Dasan Baru, Desa Keruak, Kecamatan Keruak untuk dimakamkan di tanah kelahiran di TPU Buhlawang Keruak. Pihak keluarga korban memutuskan untuk prosesi pemakaman pada hari Selasa (11/1/2022) sekitar pukul 10.00 Wita.

Hingga berita ini dipublish, belum diperoleh keterangan baik dari pihak polisi maupun keluarga korban apakah benar korban tewas di tali gantungan dengan motif gantung diri atau apakah tewas oleh penyebab lain serta apakah ada motif lain.(Kml)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *