Pelajar di Tarakan Apresiasi Pemerintah Menggencarkan Vaksinasi Covid-19

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi saat meninjau vaksinasi Covid-19 pelajar di Kota Tarakan, Kaltara.

TARAKAN, LOMBOKTODAY.CO.ID – Para pelajar di Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) sangat mengapresiasi program vaksinasi Covid-19 yang telah digencarkan pemerintah saat ini. Program vaksinasi Covid-19 ini memang sangat penting, agar mampu mencegah dan melindungi diri serta meningkatkan herd immunity masyarakat, terutama bagi para pelajar dari penularan Covid-19. Sehingga nantinya sekolah bisa kembali untuk melaksanakan pembelajaran tama muka (PTM) secara terbatas.

Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat meninjau vaksinasi Covid-19 pelajar di Kota Tarakan, Kalimantan Utara (Kaltara), pada Selasa (19/10/2021) menegaskan, bahwa PTM dapat dilakukan apabila Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di kabupaten/kota tersebut berada pada level 1, 2, atau 3.

‘’Suntik dosis pertama vaksinasi Covid-19 itu sudah bisa untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas, kemudian nanti setelah itu 3-4 minggu lagi baru suntik dosis yang kedua,’’ kata Presiden Jokowi saat berdialog bersama para pelajar melalui konferensi video di SMPN 1 Tarakan, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), pada Selasa (19/10/2021).

Selain meninjau vaksinasi Covid-19 pelajar di Kaltara, Presiden Jokowi juga berdialog secara virtual bersama pelajar di 10 sekolah di daerah lain yang secara bersamaan melakukan vaksinasi massal.

Dalam dialog tersebut, para pelajar menyampaikan rasa terima kasih atas program vaksinasi massal yang terus dilakukan oleh pemerintah. Salah satu pelajar dari SMAN 3 Gorontalo, Siti mengaku senang karena bisa kembali belajar tatap muka meskipun secara terbatas. ‘’Dengan program vaksinasi massal untuk pelajar dan santri, akhirnya kami bisa kembali ke sekolah. Bisa bersenda gurau dengan teman-teman, bertegur sapa dengan para guru dan mengobati rasa kangen kami terhadap lingkungan sekolah,’’ kata Siti.

Perwakilan siswa lain dari MTs PKP Al-Hidayah Provinsi Jambi, Ilham mengaku rindu dengan suasana sekolah seperti dahulu. Ilham berharap dengan program vaksinasi Covid-19 ini, ia dapat kembali bersekolah. ‘’Jujur Bapak, kami sangat rindu dengan suasana sekolah seperti dulu. Kami rindu bercengkrama, kami rindu bersekolah bersama-sama seperti dulu,’’ kata Ilham.

Meski telah dimulai PTM secara terbatas, Presiden Jokowi mengingatkan kepada para siswa untuk tetap disiplin terhadap protokol kesehatan (prokes), sehingga PTM dapat dilakukan secara aman. ‘’Saya ingin mengingatkan pada anak-anak kalau nanti sudah mulai masuk kelas pembelajaran tatap muka (PTM) dimulai, jangan lupa disiplin terhadap protokol kesehatan (prokes), selalu memakai masker, kalau habis kegiatan cuci tangan, jangan bergerombol, berkerumunan,’’ ungkap Presiden Jokowi.

Pada peninjauan vaksinasi Covid-19 kali ini, para pelajar tampak antusias menyambut kedatangan Presiden Jokowi. Salah satu pelajar dari SMPN 1 Tarakan bahkan dengan berani membacakan puisi di depan Presiden Jokowi. Selain itu, siswa tersebut juga menunjukkan sketsa wajah Presiden Jokowi yang merupakan hasil karya salah satu siswa.

Turut hadir dalam acara tersebut yaitu sejumlah duta besar (Dubes) negara sahabat, perwakilan dari Bank Dunia, Menteri Sekretaris Negara (Menseneg) Pratikno; Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan; Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang; dan Wali Kota Tarakan, Khairul.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *