Karena Masker, Bupati Sukiman Diserbu Pedagang Pasar Pegondang

Bupati Lotim, HM Sukiman Azmy saat blusukan membagi-bagikan masker di Pasar Pegondang Sakra.
Bupati Lotim, HM Sukiman Azmy saat blusukan membagi-bagikan masker di Pasar Pegondang Sakra.

Oleh: Lalu M Kamil AB |

LOTIM, LOMBOKTODAY.CO.ID – Kesadaran masyarakat Kabupaten Lombok Timur (Lotim) untuk melindungi diri dari serangan Virus Corona (Covid-19) mulai tampak. Terbukti, seluruh pedagang dan pengunjung Pasar Pegondang, Sakra, Kabupaten Lotim terlihat tidak sabar menanti pembagian masker.

Dari pantauan Lomboktoday.co.id, Kamis (16/4), suasana di Pasar Pegondang, Sakra, mendadak jadi riuh. Para pedagang secara replek rela meninggalkan dagangannya. Para pengunjung pasar yang akan berbelanja sejenak urung melihat-lihat barang yang akan dibelinya.

Semua mata teralih perhatiannya ketika melihat kedatangan Bupati Lombok Timur (Lotim), HM Sukiman Azmy belusukan menelusuri lorong los pasar seraya menenteng bungkusan berisi masker.

Belum sempat Bupati Sukiman berucap kepada semua yang ada di pasar itu untuk mengimbau penggunaan masker, namun semua pedagang dan pengunjung terlebih dahulu menyerbu Bupati Sukiman untuk meminta jatah masker. Sontak Bupati Sukiman terlihat tangannya sibuk mengulus masker satu-persatu dari bungkusan seraya membagikan kepada semua orang yang ada di depannya.

‘’Bapak-bapak, ibu-ibu… mohon sabar, jangan berdesak-desakan, pasti semua kebagian,’’ kata Bupati Sukiman menenangkan warga sambil berjalan menyusuri los lorong pasar yang sedang ramai pengunjung karena hari Kamis adalah memang hari pasaran di tempat itu.

Pimpinan Pamswakarsa Elang Merah Sakra, Datok HL Lukman RIS.

Bupati Sukiman didampingi Camat Sakra, Ahmad Subhan kembali berputar menyisir jalur yang sudah dilalui guna memastikan semua pedagang dan pengunjung pasar bahwa semuanya telah memasang masker. Bupati Sukiman tak segan-segan menegur langsung jika menemukan pedagang belum menutup hidung dan mulutnya oleh masker.

‘’Mohon semuanya memasang masker yang sudah saya bagikan,’’ pinta Bupati Sukiman sambil mengingatkan warga akan bahaya Corona. Dan tak lupa memberikan pesan agar warga senantiasa menjaga diri dan keluarga masing-masing dari kemungkinan penularan virus kiriman negeri tirai bambu itu.

Kegiatan Bupati Sukiman bagi-bagi masker di pasar tersebut, terselenggara atas prakarsa Pamswakarsa Elang Merah Sakra, Lotim, di bawah pimpinan Datok HL Lukman RIS.

Aksi bagi masker itu ternyata tidak hanya dilakukan Bupati Sukiman saja. Terlihat di setiap lorong pasar yang tak dijangkau Bupati Sukiman, pemimpin tinggi (Pemti) Elang Merah Sakra, Datok HL Lukman RIS juga keliling bersama pasukan operasional Elang Merah menyebar masker.

Usai berkeliling, Pemti Elang Merah yang akrab disapa Datok Lukman kepada Lomboktoday.co.id menjelaskan, hari ini untuk pasar Pegondang saja, Markas Elang Merah menyiapkan sebanyak 2.000 masker. ‘’Kami dari Markas Elang Merah menyiapkan 2.000 masker yang kami bagikan khusus untuk semua pedagang dan pengunjung pasar Pegondang,’’ kata Datok Lukman.

Kegiatan ini lanjut Pemti Elang Merah, tidak terhenti sampai di sini, melainkan masih berlanjut ke semua pasar umum yang ada di 5 kecamatan (Sakra, Sakra Barat, Sakra Timur, Keruak dan Jerowaru). Pihak Markas Elang Merah menyiapkan sekitar 10.000 masker yang katanya seluruh biaya pengadaan masker sejumlah itu murni dari dana organisasi.

Datok Lukman yang juga mantan anggota Polri itu menyatakan, kegiatan ini salah satu program kemanusiaan sebagai tradisi Elang Merah dan komitmen Elang Merah untuk senantiasa mendukung program pemerintah.

Untuk itu, Datok Lukman mengetuk semua pihak untuk mau peduli menyisihkan sebagian kecil rezekinya membantu pemerintah ikut andil berjuang memerangi Covid-19. Datok Lukman juga berharap terutama anggota dewan dari tingkat kabupaten hingga pusat agar mau berbagi menyelamatkan konstituennya dari ancaman wabah virus yang sangat mematikan ini.

Selain bersumber dari Elang Merah, seluruh masker yang disebar di Pasar Pegondang juga datang dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Lotim sebanyak 500 lembar yang disalurkan melalui Pemerintah Kecamatan Sakra.(Sid)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *