LOMBOK UTARA, LOMBOKTODAY.CO.ID – Saat kunjungan lapangan di sejumlah bank sampah di Kabupaten Lombok Utara, Wakil Gubernur (Wagub) NTB, Hj Sitti Rohmi Djalillah meminta agar Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi NTB merevitaliasi sebanyak 40 Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) yang tersebar se-NTB, agar induatrialisasi di sektor pengelolaan sampah berjalan.
TPS3R merupakan pola pendekatan pengelolaan persampahan pada skala komunal atau kawasan, dengan melibatkan peran aktif pemerintah dan masyarakat, melalui pendekatan pemberdayaan masyarakat. ‘’Keberadaan TPS3R dalam pengelolaan sampah dapat menjembatani masyarakat dengan bank sampah,’’ kata Wagub NTB, Hj Sitti Rohmi Djalillah saat melihat pengelolaan sampah oleh KSM Remaja Peduli Lingkungan ‘’REPELI’’ Desa Gondang, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara, pada Kamis (24/6).
Keberadaan TPS3R sangat efektif sebagai hilirisasi sampah dan pusat bank sampah. Apalagi banyak masyarakat yang mengeluh tempat pembuangan akhir sampah. ‘’Tugas UPT TPS3R ini membangun konektifitas dengan desa dan bank sampah, sehingga semua sampah organik maupun non organik dapat dikelola di sini,’’ ujarnya di di depan Kadis LHK.
Wagub minta kepada Kadis LHK agar menunjukkan kepada masyarakat komitmen dan keseriusan pemerintah dalam mengatasi persoalan lingkungan dengan mengelola sampah, sehingga program Zero Waste bisa terwujud. ‘’Buktikan kepada masyarakat bahwa sampah bisa jadi solar, pelet, bata, dan sumber penunjang ekonomi lainnya,’’ pintanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi NTB, Madani Mukarom menjelaskan bahwa sebanyak 40 TPS3R yang tersebar di Kabupaten/Kota se-NTB akan segera dimaksimalkan. ‘’Sehingga dalam pengolahan sampah organik maupun non organik dapat ditanggulangi,’’ kata Madani.
Di Kabupaten Lombok Utara (KLU), lanjut Madani, tempat pengelolaan sampah ada 4 buah. Yang sudah ada 3 dan 1 sedang penyelesain pembangunannya. Keberadaannya, 1 di Gondang, 1 di Jenggala, 1 Bayan dan 1 di Bentek yang sedang dibangun.
Turut mendampingi Wagub NTB dalam kunjungan lapangan yakni Asisten 1, Kadis PMPD Dukcapil dan sejumlah pejabat Dinas LHK Kabupaten Lombok Utara.(Sid)
